Oleh Dr. Eddy Peter Purwanto
Dikhotbahkan di Philadelphia Baptist Fellowship, 26 Maret 2006
Diadaptasi dari Richard Baxter's A Treatise on Conversion yang telah diadaptasi ke dalam bahasa Inggris modern oleh Dr. R.L. Hymers, Jr dalam A Puritan Speaks To Our Dying Nation.
"Janganlah kamu mengasihi dunia dan apa yang ada di dalamnya. Jikalau orang mengasihi dunia, maka kasih akan Bapa tidak ada di dalam orang itu” (I Yohanes 2:15).
Bagian pertama dari karya pertobatan adalah dalam pikiran. Bagian kedua adalah dalam hati. Ketika saya berbicara tentang “hati” saya menghubungkan dengan kehendak Anda, yaitu bagian dari diri Anda yang memungkinkan membuat keputusan. Dalam pertobatan, ini perlu adanya pikiran yang diubah untuk mempersiapkan perubahan kehendak.
Tuhan membawa kehendak itu untuk mengasihi apa yang sebelumnya dibenci, dan membenci apa yang sebelumnya dicintai.
1. Perubahan pertama yang Allah buat dalam hati atau kehendak pada saat pertobatan adalah dalam hal keinginannya. Ia menyebabkan Anda mengasihi apa yang sebelumnya Anda benci. Sebelum pertobatan setiap keinginan Anda adalah untuk hal-hal duniawi dan Anda tidak menginginkan hal-hal tentang Tuhan. Hati Anda menentang hal-hal tentang Tuhan. Anda mencintai hal-hal duniawi yang Anda miliki, atau berpikir tentang hal-hal duniawi yang Anda kuasai. Anda tidak memikirkan Tuhan. Anda tidak menginginkan untuk mendengar tentang, atau berpikir tentang kehidupan yang akan datang di Sorga. Sebelum Anda bertobat Anda tidak menyukai Tuhan atau hal-hal yang suci. Anda tidak suka berpikir tentang semua itu, atau berbicara tentang semua itu, atau terlalu banyak mendengar tentang semua itu. Anda menjadi heran mengapa banyak orang senang mendengar tentang semua itu dan berdoa. Karena bagi Anda sendiri berat untuk memikirkan hal-hal tentang Tuhan.
Mungkin saja Anda pergi ke gereja sekali-sekali dan berdoa sebentar, dan kelihatannya Anda senang setelah melakukan semua itu. Itulah sebabnya mengapa Alkitab memanggil Anda sebagai musuh Allah, dan pembenci Dia – karena hati Anda menentang Tuhan, bahkan walaupun perkataan-perkataan Anda mungkin kedengarannya Anda suka bersama dengan Dia (Yesaya 29:13).
‘Bangsa ini memuliakan Aku dengan bibirnya, padahal hatinya jauh dari pada-Ku. (Matthew 15:3).
Saya tahu ini sudah umum sekali kalau banyak orang berkata bahwa Tuhan telah memiliki hati mereka dari pada Ia benar-benar bekerja dalam hati mereka. Dosa telah begitu membutakan mereka yang bahkan membuat mereka tidak mengenali diri mereka sendiri.
Jika Anda dapat melihat diri Anda sendiri sebagaima sebenarnya diri Anda, maka Anda akan menyadari bahwa Anda telah benar-benar menolak Tuhan. Banyak orang berdosa mau membohongi diri mereka sendiri dari pada mengakui bahwa mereka belum mengasihi Tuhan, seperti Pemazmur berkata, “Allah tidak ada dalam semua pikirannya” – KJV (Mazmur 10:4). “TUHAN mengetahui rancangan-rancangan manusia; sesungguhnya semuanya sia-sia belaka” (Mazmur 94:11).
Perubahan pertama yang Tuhan buat dalam hati adalah membawa hati Anda berbalik kepada Tuhan dan memberikan kepada hati Anda keinginan baru bagi Dia dan jalan-jalan-Nya. Roh Kudus membuka mata manusia untuk melihat kemuliaan Tuhan, dan kemuliaan yang luar biasa dari hal-hal yang telah Ia janjikan di Sorga. Tidaklah mungkin membuat orang dapat berpikir secara serius tentang Sorga, namun Tuhan dapat melakukannya, dan Tuhan melakukannya ketika pertobatan mengambil tempat pada diri Anda. Kemudian Anda akan benar-benar berkata, “Gerangan ada padaku di sorga selain Engkau? Selain Engkau tidak ada yang kuingini di bumi.” (Mazmur 73:25).
Sebelumnya mungkin Anda berat untuk berpikir tentang Tuhan. Namun sekarang Anda berpikir apakah Allah telah diperdamaikan dengan Anda atau belum. Sekarang Anda membuat dalam keseharian Anda suatu kebiasaan untuk mencari Kristus sampai menemukan Dia. Ini adalah kebenaran dari jiwa yang telah bertobat. Orang lain hanya berpikir tentang Tuhan – namun orang yang telah bertobat memberikan hati mereka kepada Dia.
Saya sedang mencoba untuk membuat ini sejelas mungkin bagi Anda, karena saya ingin Anda bertanya kepada diri Anda sendiri apakah Anda sudah bertobat atau belum? Anda tahu bahwa ada sesuatu yang sangat penting dalam hidup Anda. Jika Anda tidak sungguh-sungguh tertarik di dalamnya, Anda tidak akan pernah memikirkannya atau membicarakannya dalam setiap kesempatan.
Di sini adalah perbedaan riil antara hati seseorang yang telah bertobat dan belum berobat. Sebelum seseorang bertobat pikiranya berat untuk berpikir tentang Tuhan. Setelah pertobatan, tidak ada sesuatu yang lebih menarik dari pada Tuhan! Alkitab menjelaskan dua status ini:
“Sebab mereka yang hidup menurut daging, memikirkan hal-hal yang dari daging; mereka yang hidup menurut Roh, memikirkan hal-hal yang dari Roh…. Tetapi kamu tidak hidup dalam daging, melainkan dalam Roh, jika memang Roh Allah diam di dalam kamu. Tetapi jika orang tidak memiliki Roh Kristus, ia bukan milik Kristus” (Roma 8:5-9).
Di sini Anda melihat, di dalam setiap kata dari Alkitab ini, penjelasan tentang dua kondisi yang berbeda ini – orang yang telah bertobat dan belum bertobat. Kecuali Anda bertobat, pikiran Anda terkonsentrasi pada hal-hal duniawi. Pikiran Anda terkonsentrasi pada kebahagiaan Anda di dunia ini, bukan dunia yang akan datang. Tidak peduli apakah Anda mungkin berbicara tentang mengasihi Tuhan, Tuhan tahu bahwa Anda tidak sungguh-sungguh mengasihi Dia. Tetapi ketika pertobatan itu datang, ia menggeser cara berpikir yang lama dan memberikan pattern pikiran yang baru. Sekarang seseorang yang dulunya memikirkan kedagingan sekarang menjadi memikirkan hal-hal yang rohani.
Selidikilah hati Anda sendiri, dan tanyakanlah kepada diri Anda sendiri apakah yang akan Anda inginkan jika Anda dapat memiliki segala sesuatu yang ada di dunia ini – apa yang paling menyenangkan Anda – apa yang Anda inginkan jika Anda dapat memiliki semua yang Anda inginkan. Dengan cara ini Anda dapat tahu apakah Anda sudah bertobat atau belum. Anda mungkin berpikir bahwa Anda dapat memikirkan hal-hal duniawi dan tetap menjadi anak Allah. Tetapi jangan menipu diri Anda sendiri. Itu tidak mungkin bisa terjadi. Jika Anda telah lepas dari hukuman api kekal yang ditentukan untuk Anda, dan kemudian memandang wajah Tuhan di Sorga, hati Anda harus berpaling dari yang lain! Kesenangan Anda yang memalukan harus menjadi ujian yang buruk bagi Anda. Anda harus malu karena apa yang sekarang Anda kasihi.
Banyak kelemahan mungkin ada dalam diri orang yang telah bertobat, namun kedagingan atau keduniawian tidak dapat mendominasi. “Janganlah kamu mengasihi dunia dan apa yang ada di dalamnya. Jikalau orang mengasihi dunia, maka kasih akan Bapa tidak ada di dalam orang itu.” (I Yohanes 2:15).
Hanya orang bodoh yang akan berkata bahwa Tuhan tidak lebih baik dari dunia ini. tetapi pertanyaannya adalah: yang mana dari semua yang mereka lebih kasihi? Saya tidak akan pernah percaya bila pikiran-pikiran Anda tentang Tuhan adalah tulus kecuali Anda memikirkan Dia dengan afeksi ketika Anda sendirian.
Ketika anugerah pertobatan datang melakukan pekerjaan ini – ini menyebabkan hati yang tulus mengasihi Tuhan. Ketika orang-orang Kristen terbaik mencapai pengenalan tertingginya akan Tuhan dan kasih-Nya, mereka akan terus mencari pengenalan lebih dalam lagi. Dan mereka akan melihat betapa sedikitnya yang mereka telah ketahui. Jiwa yang telah bertobat mengetahui kekosongan dan kesia-siaan dari dunia ini ketika ia pertama merendahkan hati dan membuat melihat dosa-dosanya, itu membuatnya melihat bahwa ia telah melanggar hukum Tuhan, dan tidak damai di bawah murka Tuhan. Bagaimana mungkin segala sesuatu di dunia ini dapat memberikan kepadanya damai atau kesenangan? Jika Anda telah bertobat, Tuhan akan menunjukkan kepada Anda kebahagiaan yang lain. Ia akan memberikan kepada jiwa Anda yang sakit haus akan Yesus, yang adalah air hidup (Yohanes 4:14). “Dan pengharapan tidak mengecewakan, karena kasih Allah telah dicurahkan di dalam hati kita oleh Roh Kudus yang telah dikaruniakan kepada kita.” (Roma 5:5).
2. Bagian kedua dari perubahan hati pada saat bertobat adalah dalam tujuannya – apa yang ingin ia lakukan. Pertobatan menyebabkan seseorang ingin melakukan apa yang benar. Kerinduan orang yang telah bertobat adalah mencari kehendak Tuhan dan melakukan hal yang benar.
Sebelum pertobatan, semua orang secara batiniah dan rahasia memusuhi Allah. Hati mereka menentang Dia. Tuhan tidak memiliki hati mereka. Bukanlah Tuhan yang sungguh-sungguh mereka cari. Namun segala sesuatu yang bersifat keduniawianlah yang sesungguhnya mereka cari, dan bukan Tuhan. Oleh sebab itu Anda berkata “orang-orang dunia ini yang bagiannya adalah dalam hidup ini” (Mazmur 17:14).
Oleh sebab itu Anda disebut “orang-orang dunia.” Anda menumpuk harta di dunia ini (Matius 6:19). Anda berpikir bahwa tidak ada yang lebih besar dari pada yang mereka dapat lakukan. Anda tidak tahu sukacita dalam hadirat Tuhan. Anda hanya mencari apa yang mereka akan makan atau minum, atau apa yang Anda dapat pakai, karena ini adalah cara berpikir orang-orang yang belum bertobat di muka bumi ini (Lukas 12:29, 30). Anda berpikir sangat sedikit tentang Kristus dan kerajaan-Nya, dibandingkan dengan semua hal yang Anda sukai di dunia ini. Anda melakukan segala sesuatu untuk memperoleh semua itu, tetapi Anda tidak mencari Tuhan (Matius 22:5; Lukas 12:21). Anda tidak ingin memberi apapun kepada Kristus. “Kesudahan Anda ialah kebinasaan, Tuhan mereka ialah perut mereka, kemuliaan mereka ialah aib mereka, pikiran mereka semata-mata tertuju kepada perkara duniawi” (Filipi 3:19). Anda bekerja hanya untuk hal-hal yang baik dalam hidup ini. Anda berpikir bahwa orang-orang Kristen sejati adalah bodoh karena lebih suka berdoa dan memperhatikan khotbah. Oleh sebab itu ketika orang-orang Kristen sejati menikmati kebahagiaan di Sorga, Anda akan menderita dalam api kekal di Neraka (Lukas 16:25). Kitab Suci ini menjelaskan tentang apa yang orang-orang belum bertobat inginkan dan apa yang hati mereka inginkan. Karena di mana hartamu berada, di situ pula hatimu berada (Matius 6:21).
Tetapi ketika anugerah yang mempertobatkan datang kehendak-kehendak seseorang (hal-hal yang ia ingin lakukan) dirubah! Ia sekarang ingin berpikir tentang Tuhan dan Sorga! Ia tidak lagi memandang dunia sebagai yang berharga, yaitu apa yang dapat dunia berikan kepadanya, dan berapa lama itu akan membantunya, atau yang dunia lakukan untuknya ketika ia membutuhkan pertolongan. Ia telah memutuskan bahwa dunia tidak pernah dapat benar-benar membuatnya bahagia. Jika Anda telah mengalami pertobatan Anda akan mengalami semua ini dalam diri Anda sendiri. Anugerah yang mempertobatkan membuat seseorang benar-benar berpikir tentang segala sesuatu yang ada di dunia yang sebelumnya Anda piker dapat membuatnya bahagia, namun ketika Anda memikirkan itu dalam pertobatan Anda akan sadar bahwa tak ada apapun di dunia ini yang benar-benar dapat membuat Anda benar-benar bahagia. Tuhan sekarang membuka pikiran Ada sehingga segala penampilan palsu tentang hal-hal duniawi tidak dapat menipu Anda seperti semua itu dulu pernah memperdaya Anda. Anda berpikir tentang bagaimana semua itu memimpin Anda ke kuburan dan Neraka, dan meninggalkan Anda ketika Anda ada dalam penderitaan.
Sebelum Anda seperti anak yang hilang, yang berpikir bahwa sulitlah hidup di rumah bapanya. Bersama dengan teman-temannya ia pergi untuk mencari kesenangan. Tetapi ketika ia sadar, ia ingin kembali ke rumah bapanya kembali! Ia sekrat karena lapar akan hal-hal tentang Tuhan
Dengan cara ini Tuhan memimpin jiwa, pada saat pertobatan, untuk berpaling dari keinginan-keinginan dan rencana-rencana duniawi sebelumnya, dan membuat Anda berkata, Tuhan, semua hal ini tidak akan membuat saya bahagia. Tolong jangan biarkan saya dipenuhi dengan hal-hal seperti ini.” Ketika jiwa Anda berpaling dari kesenangan-kesenangan duniawi, dan melihat bahwa ada yang lain yang Anda butuhkan untuk menemukan kebahagiaan sejati, Roh Kudus menunjukkan kepada Anda bahwa hanya Yesus Kristus yang dapat memberikan kepuasan.
Banyak hal yang terbaik dari dunia ini tidak akan memberikan kepuasan lebih lama kepada Anda, tetapi Anda “merindukan tanah air yang lebih baik yaitu satu tanah air sorgawi. Sebab itu Allah tidak malu disebut Allah mereka, karena Ia telah mempersiapkan sebuah kota bagi mereka” (Ibrani 11:16).
3. Bagian ketiga dari karya pertobatan dalam hati adalah kehendak yang baru untuk mencari Kristus dengan cara seperti yang Allah jelaskan kepada Anda bagaimana menemukan keselamatan di dalam Kristus. Keselamatan tidak dapat diteukan dengan cara yang Anda inginkan. Anda harus disemalatkan dengan cara Tuhan – atau tetap terhilang.
Dua hal yang mutlak diperlukan dalam keselamatan adalah:
a. Anda harus harus percaya kebenaran-kebenaran tentang Kristus yang diberikan di dalam Alkitab.
b. Bagaimanapun, Anda harus melakukan lebih dari itu. Anda harus percaya di dalam Yesus Kristus Sendiri -- yang ada di Sorga. Anda harus benar-benar datang kepada Dia.
Sekarang hati dari orang yang belum bertobat menentang kedua hal di atas. Anda tidak sepenuhnya percaya dalam penggantian penebusan melalui kematian, kebangkitan dan kenaikan Kristus. Kepercayaan Anda sangatlah dangkal. Juga, Anda tidak mencari Kristus di Sorga – karena Anda belum merendahkan hati, dan tidak merasa perlu Kristus. "Bukan orang sehat yang memerlukan tabib, tetapi orang sakit” (Markus 2:17)
Anda belajar untuk berbicara hal-hal yang manis tentang Kristus, dan bahkan Anda mau diampuni oleh Dia, namun Anda tidak pernah menangkap Dia, sama seperti korban banjir yang segera menangkap sebatang kayu yang mengapung untuk menyelamatkan diri dari hisapan air.
Tetapi ketika anugerah yang mempertobatkan itu datang, Anda akan memikirkan dengan serius tentang Kristus, dan mencari dengan sekuat tenaga untuk mengenal Dia. Kemudian Anda akan berkata, “Aku tersiksa oleh hati nuraniku sendiri, dan hanya darah-Nya dapat membuat hati nuraniku berhenti menuduh aku. Aku dihakimi oleh hukum Taurat, yang telah aku langgar. Aku tidak tahu apa yang harus aku lakukan tanpa darah-Nya yang memberikan pengampunan kepadaku. Aku memiliki ribuan dosa yang menyerang aku. Aku tidak dapat memenuhi perintah keadilan Tuhan. Aku harus memiliki pengorbanan-Nya di kayu Salib sebagai ganti penghukuman bagiku untuk membayar dosa-dosaku. Selamalatkanlah aku, selamatkanlah aku, Tuhan, atau aku akan binasa! Allah yang adil dan murka akan mengirimku ke neraka jika kemurkaan-Nya tidak dipadamkan oleh darah-Nya, Oh Yesus!”
Di sini ada empat hal yang terjadi ketika anugerah pertobatan datang kepada Abda:
a. Dihakimi oleh diri sendiri karena dosa. Orang-orang belum bertobat tidak merasakan beban apapun dari hati nuraninya yang akan menuntun mereka kepada Kristus untuk memperoleh pengampunan. Hati nuraninya telah mati. Mereka dengan cepat dapat menunjukkan kesalahan orang lain, tetapi mereka sama cepatnya memaapkan dosa-dosa mereka sendiri.
Namun ketika anugerah pertobatan datang, seluruh sikap Anda akan berubah. Anda akan selalu berbicara banyak menentang diri Anda sendiri. Anda akan berbicara banyak tentang dosa Anda sendiri. Anda kemudian akan menghakimi diri Anda sendiri!
b. Dengan sungguh-sungguh berdoa kepada Tuhan. Orang yang belum bertobat tidak tahu apapun tentang doa yang benar. Mereka juga tidak berdoa sama sekali atau selain itu mereka secara mekanis berdoa, namun sama sekali tanpa hidupa dalam doa mereka. Namun ketika anugerah pertobatan datang kepada Anda, Anda akan berseru dan menangis kepada Tuhan. Sungguh doa adalah salah satu tanda bahwa anugerah pertobatan telah datang.
c. Ketertarikan yang besar terhadap Firman Allah. Orang-orang yang belum bertobat memiliki sedikir ketertarikan terhadap Alkitab atau khotbah. Anda membiarkan pikiran Anda mengembara ketika membaca Alkitab, atau duduk di gereja sementara khotbah disampaikan. Namun ketika anugerah pertobatan datang kepada Anda akan ada ketertarikan yang luar biasa dalam membaca Alkitab dan mendengarkan khotbah Firman Tuhan.
d. Bersekutu dengan orang-orang Kristen. Orang-orang yang belum bertobat gampang sekali menghakimi orang-orang Kristen sejati dan marah dengan mereka dari pada memapkan mereka. Kebenaran ini adalah bahwa mereka tidak suka orang-orang Kristen sejati. Semakin kudus orang Kristen menjalani hidupnya, semakin sedikit orang yang belum bertobat yang menyukai dia. Orang-orang yang belum bertobat akan mencari-cari kesalahan orang lain dan mencari-cari alasan untuk memaapkan diri untuk tidak pergi ke gereja, atau memutuskan untuk melakukan dosa yang lain. Mereka terus menerus menghakimi orang lain sehingga mereka dapat memaapkan diri mereka sendiri.
Sudahlah alami bila orang jahat membenci orang Kristen sejati (Kejadian 3:15; I Yohanes 3:12; Ibrani 11:4). Kristus berkata kepada murid-muridnya bahwa dunia akan membenci mereka kerena Ia telah memilih mereka untuk dipisahkan dari dunia; tetapi ketika mereka menjadi bagian dari dunia seperti, dunia akan mengasihi mereka (Yohanes 15:19). Ini menjelaskan mengapa dunia yang tidak bertobat membenci Kristus dan para pengikut sejati-Nya.
Namun ketika jiwa benar-benar bertobat akan ada kasih yang riil untuk orang-orang Kisten sejati dan kasih yang riil untuk gereja lokal. Orang yang benar-benar bertobat tidak akan meninggalkan gereja lokal (1 Yohanes 2:19), namun Anda akan tinggal karena Anda benar-benar mengasihi gereja (Yohanes 13:34-35; Yohanes 15:12-13). Orang-orang yang pindah keanggotaan gereja, karena alas an mereka menemukan kesalahan-kesalahan anggota gereja lainnya atau para pemimpinnya, orang-orang ini hampir selalu adalah orang yang belum bertobat. Sedikit sekali pengecualiannya. Ketika Anda bertobat Anda akan mengasihi tetangga-tetangga Anda sama dengan mengasihi diri Anda sendiri – di dalam gereja lokal.
4. Bagian keempat dari karya pertobatan dalam kehendak adalah kemantapan hati, kemantapan yang sungguh serius tentang keberadaan diri sebagai orang yang telah bertobat.
Ini tidak terpisah dari apa yang telah dikatakan. Ini adalah kesimpulan dari yang telah kita bicarakan panjang lebar..
Banyak orang telah memiliki konviksi atau tertarik untuk diselamatkan, namun setelah semuanya itu berlalu begitu saja, dan mereka kembali seperti mereka yang dulu yang hidup tanpa pertobatan. Mereka bertobat secara setengah-setengah, namun sesungguhnya mereka masih terhilang.
Kadang-kadang Tuhan memimpin hati dengan cepat, dan seseorang langsung bertobat. Namun banyak orang masih tetap hidup tanpa pertobatan walapun sudah mengalami konviksi dan setengah bangun – sebelum mereka benar-benar bertobat. Mereka tahu bahwa mereka masih terhilang, namun mereka masih tinggal dalam kebodohan mereka, setengah-setengah, separuh di dalam dan separuhnya di luar keselamatan.
Namun pertobatan sejati mendorong seluruh pikiran kepada Tuhan, dan menunjukkan kepada Anda bahwa tidak ada penyembuhan dari kutuk dosa yang lain selain di dalam Yesus Kristus. Anda akan tahu bahwa tidak ada pengampunan lain akan dosa selain di dalam darah Yesus Kristus. Anda akan tahu bahwa Anda harus melemparkan diri Anda sendiri kepada Yesus untuk diselamatkan. Anda sekarang akan dipimpin untuk percaya tidak lain selain kepada Kristus Sendiri.
Seratus pertimbangan akan membuat Anda berkata, “Buanglah kesombongan keduniawian; sambutlah Kristus dan hidup kudus.”
Banyak orang telah terhilang untuk selama-lamanya yang mulai tidak peduli dengan Kristus. Bagian utama dari karya anugerah menyelamatkan dalam yang berada dalam resolusi ini – “Aku tidak akan berhenti mencari Kristus sampai saya menemukan Dia.” Jika Anda telah bertobat, Anda akan ditentukan untuk menemukan Kristus berapapun harganya.